The Profec: Welcoming 2008 With Love – Wajah-wajah yang hadir pada kopdar Profec berjudul seperti diatas. Karena diambil setelah acara selesai, tidak semua hadirin terekam dalam foto. Sebagian sudah pulang, sebagian masih asyik chit-chat, networking, atau ngambil buah rambutan untuk oleh-oleh.
The Profec: Welcoming 2008
Tahun baru 2008 sudah datang. Adalah wajar bagi semua orang menyambutnya dengan rasa optimis. Karena aura tahun baru memang seperti itu, berseminya harapan-harapan baru dan menyegarkan harapan lama yang belum terpenuhi.
The Profec: Welcoming 2008 With Love – Gagasan Bu Lies Sudianti
Adalah Bu Lies Sudianti yang menggagas acara kumpul-kumpul dari member Milis Profec ini. Di selenggarakan di rumah beliau yang asri di Cibubur. Selain merayakan tahun baru, acara ini menekan lebih kepada silaturahminnya. Member yang setiap hari berkumpul di mailing list Yahoogroups belum semuanya saling mengenal, dan bertemu tatap muka.
Ibu Lies Sudianti
Welcoming speech dari Bu Lies dan suami
Bu Lies seorang perempuan dinamis dengan segudang mimpi. Dalam welcoming speeach-nya kami semua bisa menangkap semangat itu dengan gamblang. Sesuai nama milis PROFEC (Professional & Entrepreneur Club), member yang berkumpul dalam wadah ini
Pak Rusman Hakim in action dalam tema Welcoming 2008 With Love and what love can do for you. Materinya, all about Profec. Visi-misi dan sel-sel yang sudah terbentuk dalam tubuh Profec berkaitan dengan impian Bu Lies pada tahun 2011 akan membawa Profec goes internasional.
Pak Rusman Hakim
Sebelum mengikuti presentasi, peserta di recharging dulu oleh pak Rusman.
Mbak Marmi, Ibu joyce dan Mbak Henny Budi, talking2 sebelum acara dimulai
Pulangnya dari acara The Profec: Welcoming 2008 With Love, kami mengambil jalan lewat parung. Pukul 19. 00 perut sudah rock n roll lagi, maka mampir sebentar untuk menikmati pepes ikan peda di Riries.
Edited Note:
Ibu Lies Sudianti binti Suwondo telah wafat pada tanggal 28 November 2014 pada usia 63 tahun. Enam tahun sejak pertemuan netizen ini. Al Fatihah untuk beliau, yang selalu bersemangat menyebarkan virus-virus entreprenurship kepada teman-teman beliau.Â
