Allah SWT tidak menghadirkan jiwa-jiwa yang suci ke dunia ini tanpa alasan-alasan tertentu. Itu lah mengapa setiap orang dibekali oleh berbagai impian, berbagai kerinduan pada sesuatu yang ingin diraih, ingin diujudkan. Entah mereka katakan atau tidak, entah sudah mereka ketahui atau belum, jauh di dalam setiap jiwa, Allah menanamkan suatu kepercayaan bahwa mereka punya bakat istimewa, bisa membuat perbedaan, bisa menyentuh hati sesama dengan cara istimewa dan bisa membuat dunia ini menjadi lebih baik. Hidup selalu punya tujuan.
Memang hidup tidak dirancang penuh kemudahan sebagai halnya Disney World (amusement park). Namun Allah menawarkan perjalanannya yang berpotensi akan segalanya.
Mereka yang sudah memiliki visi, tahu betul apa misi yang perlu dijalani, maka bersegera merancang perjalanan dan bekerja menuju tanah yang dijanjikan. Memang tidak selalu langsung berhasil, acap gagal, bahkan kadang berlimbah air mata, tapi itu bukan alasan mereka harus berhenti. Yang mereka tahu, impian tersebut masih disana, kegagalan-kegagalan yang terjadi saat ini hanya bersifat sementara. Lalu mereka memilih cara lain, jalan lain dan kembali mengikuti arah jarum kompas.
Resilient-Wanderer
Bagi yang belum tahu apa inspirasi hidup, saatnya duduk tenang sejenak, mencari ke dalam jiwa kira-kira apa impian yang mungkin dulu ada namun sekarang terlupakan. Kalaupun belum ada saatnya mencari karena Allah mencintai semua makhluk-Nya. Dia tidak akan menganakan tirikan siapapun. Yakinlah impian itu pasti ada. Mungkin oleh karena satu dan lain hal orang terpaksa merelakannya, namun mimpi tersebut tidak benar-benar pergi. Kenali sinyal-sinyalnya melalui kegelisahan, rasa tidak nyaman dan kesedihan.
Lalu kuncilah mimpi tersebut lewat sebuah pertanyaan: Seandainya visi itu sekarang hidup, seperti apakah hidup yang aku jalani?
Wallahu'alam bishawab