Gula aren dan klepon – Sekalipun terdapat berbagai kesulitan dalam proses pembuatan gula merah, rakyat Indonesia tak menyerah. Begitu pun harganya relatif lebih mahal dari gula pasir, gula jawa tak tergantikan. Karena rasa adalah segalanya, ditambah lagi keakraban akan aroma dan warna yang khas. Perlu pertimbangan sangat serius bila pemanis dari tanaman palem ini harus diganti dengan pemanis lain.
Masakan seperti gudeg atau jenis masakan lain, akan keluar dari citranya tanpa kehadiran gula jawa ini.
Itu lah mengapa hingga detik ini saya belum menemukan isi kue klepon selain gula aren. Gula aren dan klepon begitu akrab, seperti shampo dan sabun mandi. Atau muk dengan tutupnya, tak terpisahkan.
Baca juga : Mengenal Gula Aren
Gula Aren dan Klepon yang Meleleh Dalam Mulut
Sahabat JEI tahukan gimana rasa kue klepon? Jajanan pasar ini terbuat dari tepung ketan. Itu lah mengapa ia terasa lengket dan kenyal saat digigit.
Rasa legit klepon kadang melenakan. Para penikmat sering tidak tahu bahwa gula aren yang terdapat dalam intinya meleleh selama proses pematangan. Jadi jika kue digigit gula aren yang diperangkapkan di dalam suka muncrat keluar, membasahi bibir. Dan tak jarang meleber sampai ke luar mulut lalu jatuh di baju.
Baca juga : Mengapa Harus Gula Aren Organik
Memang sensasi gula aren dan klepon sering menimbulkan tawa. Menimbulkan geli kalau mood sedang bagus. Kalau sebaliknya akan merusak suasana hati seharian. Kebayang tidak saat baju kantor ketumpahan isi klepon sementara kamu harus segera pergi meeting?
Untungnya sekarang bentuk kue klepon sudah berubah. Lebih ramah di mulut. Masih bulat tapi tidak lagi sebesar telur ayam. Bentuk kue klepin lama perlu sangat hati-hati menggigitnya. Kalau tidak mau kerepotan melap mulut dengan tissue. Atau sialnya malah muncrat keluar menodai pakaian.
Kue klepon moderen cuma sebesar gundu. Jadi satu bulatan langsung bisa masuk ke dalam mulut, tanpa harus dipotong dengan gigi lebih dulu. Hap! Dengan cara ini kecelakaan memakan klepon tak perlu terulang lagi karena gula aren di dalam pecah di dalam mulut
Arenga Indonesia, WA, 0819 3241 8190