Siapa yang mau jadi pengusaha? Pertanyaan saya pada anak-anak di rumah. Dan kedua anak lelaki yang sedang tumbuh itu langsung tunjuk tangan. Memang sejak kecil mereka sudah kami arahkan punya mindset seorang entrepreneur. Biar gak usah capek cari kerja kalau sudah lulus kuliah.
Kami telat memulainya. Setidaknya ada 5 keuntungan yang bisa dijadikan acuan untuk mulai berbisnis. Apapun bentuk bisnisnya. Yang penting adalah kamu jadi bos di tempat usaha, jadi pemimpin dan mampu mengasapi dapur orang lain. Ini juga latar belakang yang didengungkan kepada telinga anak-anak. Sehingga kalau lulus kuliah kelak mereka mau jadi pengusaha.
Ditambah lagi kenyataan bahwa saat ini Indonesia membutuhkan banyak lapangan kerja. Selain untuk memperkecil angka pengangguran juga untuk mempercepat laju pertumbuhan ekonomi. Dan tentu saja menaikan tingkat aya saing terhadap negara-negara tetangga.
Baca juga : Apakah Anda Pengusaha Sukses?
Selamat Untuk Yang Mau Jadi Pengusaha
Bila pengunjung blog transformasi ini ada yang berencana mau buka usaha, saya ucapkan selamat. Dari lubuk hati terdalam mendoakan agar usahanya sukses. Amin.
Baca juga : Wanita Dalam Industri Gula Semut
5 Keuntungan yang mau jadi pengusaha sangat terasa saat mulai terjun ke bisnis. Membuka lapangan kerja baru dan membantu negara mengurangi angka pengangguran. Pembukaan lapangan kerja tentu mengurangi beban negara melalui peningkatan angka kemakmuran penduduk. Untuk entrepreneur juga jelas dan ternyata lebih banyak lagi.
Berikut 5 Keuntungan Jadi Seorang Entrepreneur
1. Kebebasan Finansial
Kalau jabatan di perusahaan gak tinggi-tinggi amat, sulit bagi karyawan mencapai kebebasan finansial. Gaji sudah di patok. Sementara lowongan untuk duduk di tangga tertinggi korporasi dengan gaji wah peluangnya sempit. Cuma segelintir orang yang bisa sampai di sana. Jabatan itupun harus ditunggu selama bertahun-tahun.Â
Baca juga : Ibu Mau Beli Gula Aren Saya?
Beda kalau yang mau jadi entrepreneur (pengusaha), keuntungan usaha bisa di putar kembali sehingga duit bisa dikembang relatif lebih cepat. Maksudnya sumber penghasilan tidak berasal dari satu lobang. Ini salah satu keuntungan paling sifnifikan bagi yang jadi pengusaha.
2. Kebebasan Waktu
Karyawan menjual waktu pada perusahaan. Itulah mengapa mereka terpaksa mengikuti rutinitas waktu yang kaku seperti pergi pagi pulang petang. Sementara entrepreneur bisa keluar dari rutinitas tersebut dengan membuat perencanaan waktu bagi diri sendiri. Mereka yang menentukan kapan waktu masuk kerja, ketemu klien, keluarga atau jalan-jalan ke luar kota.
Baca juga : Mengapa Orang Melakukan Penipuan
Saat ini boleh dibilang saya relatif bebas menentukan waktu kapan mau traveling. Itu berkat keputusan mau jadi pengusaha beberapa tahun lalu.
3. Membuka Lapangan Kerja
Jika ingin berbakti pada negara tak harus jadi tentara dan pergi berperang. Membuka lapangan kerja bagi rakyat Indonesia merupakan satu tugas mulia. Tidak hanya sebagai warga negara tapi juga sebagai manusia karena membantu sesama.
Baca juga : Integritas Seorang Entrepreneur
Kesempatan menjadi patritoik bagi kemanusiaan terbuka lagi bagi yang mau jadi pengusaha.
4. Tidak Ada PHK
Bila anda sudah berkeluarga, kosa kata PHK adalah momok. Banyak rumah tangga berantakan atau harga diri nyemplung ke kali, membuat nasi terasa sekam dan tidur di hantui mimpi buruk bila kata ini tiba-tiba mampir ke dalam hidup. Beda kalau Anda adalah bos bagi diri sendiri, cuma orang gila yang berani mem-PHK Anda.
Baca juga MEMBACA DUNIA SEBAGAI ENTREPRENEUR
5. Pintu Kesempatan Selalu Terbuka
Kesempatan. Sepanjang Anda kreatif, mau belajar dan melakukan tindakan serta bersedia membayar semua resikonya, sepanjang itu pula peluang bisnis akan menghamburkan diri ke muka kita. Bahkan dalam taraf tertentu peluang tersebut menghambakan diri dan meminta-minta untuk dikemasi.
Sebelum memutuskan meninggalkan pekerjaan yang sekarang, satu yang perlu diingat, jadi pengusaha memerlukan komitmen tinggi. Dunia bisnis selalu berubah. Orang yang bermain di dalamnya harus fleksibel terhadap perubahan. Entreprenerhip menuntut kita selalu bertransformasi
Gak percaya? Cuma satu kata untuk membuktikannya, mulai! Sudah tertarik mau ikutan jadi pengusaha?