Tiga Cara Mengurangi Pengemis – Kemarin jalan-jalan ke blognya Om Nh dan membaca 3 aspek yang bisa dikembangkan dalam menulis blog. Pada paragraf penutup beliau membuat tantangan tentang tiga aspek yang bisa mengurangi penggemis. Iya masalah kemiskinan termasuk masalah urgen di Indonesia. Negeri ripah loh jinawi namun pendapatan warganya tidak merata.
Ohya saya bukan ahli dalam memecah masalah-masalah sosial. Menuliskan ini hanya berdasarkan insting yang mungkin didapat saat menjalan Arenga Indonesia. Saya banyak jalan-jalan ke pelosok di Indonesia. Klaim gemah ripah loh jinawi itu tak sekadar omong kosong. Dari hasli alam saja, banyak banget potensi yang bisa dimafaatkan dalam meningkatkan kesejahteraan.
Baca juga:
- Melatih Perubahan Dalam Hidup
- Wisata Malam Jakarta Bersama Indonesia Corners
- Pelatihan Membuat Gula Semut Aren Kelompok Perajin
- 4 Manfaat Jalan-Jalan
- Upacara Meprani di Balai Banjar Semawang – Sanur
Nah Menurut Saya, bangsa Indonesia punya kemampuan memberantas kemiskinan dan memperkecil jumlah pengemis yang turun ke jalan jika diterapkan tiga tiga cara mengurangi pengemis sebagai berikut :
1. Hidupkan kurikulum entrepreneurship di sekolah.
Sudah jadi rahasia umum bahwa tujuan anak-anak Indonesia bersekolah untuk cari kerja. Namun bila sejak dini pikiran mereka direcoki topik menciptakan lapangan kerja, saya yakin akan lebih banyak orang mengikuti jejak Bill Gate. Tanpa ijazah sarjanapun sanggup menggaji sarjana-sarjana terbaik dibidang masing-masing. Entrepreneur mindset akan membuka jutaan lapangan kerja sehingga tiap anak bisa sekolah. Pendidikan membuka peluang untuk hidup lebih baik.
Dengan entrepreneur mindset kemiskinan di Indonesia bisa terhapus pelan-pelan.
2. Beri Ilmuwan peneliti insentif yang baik dan naikan biaya riset.
Rahasia umum berikut, banyak ilmuwan peneliti diperlakukan sebagai pegawai negeri biasa. Fasilitas yang mereka terima hanya sesuai pangkat, tidak berdasarkan prestasi dari proyek yang digarap. Akibatnya gitu deh mereka tak terpacu bekerja lebih giat. Kalau ada kesempatan lebih suka menerima tawaran dari negara lain karena penghargaan dan rewardnya lebih menarik. Kalau Indonesia kaya oleh peneliti terbaik dan dana riset juga tersedia, hasil penelitian terutama yang aplikatif bisa langsung digunakan untuk memacu pertumbuhan ekonomi. Ekonomi negara yang maju penggemisnya akan tambah sedikit.
3. Hidupkan kembali balai latihan kerja – Tiga Cara Mengurangi Pengemis di Indonesia
Depnaker dulu memiliki balai latihan kerja. Tapi entah mengapa sekarang musnah begitu saja. Padahal rakyat Indonesia tambah banyak yang tentu sejalan dengan tuntutan kesejahteraan.Kurikulum balai ini harus sejalan dengan trend kebutuhan bursa kerja. Jangan membuat program mengetik sebelas jari sementara yang dibutuhkan adalah tenaga yang bisa mengoperasikan komputer. Pada balai ini juga disediakan latihan cara berproduksi seperti bagaimana membuat selai pisang atau merubah tepung singkong jadi biskuit yang enak.
Kalau mau masih banyak lagi aspek yang bisa digali guna meminimalkan pengemis di negara kita. Tiga cara mengurangi pemgemis di atas cuma tulisan sotoy diantara kesibukan harian 🙂
Salam,
–Evi
PS. Om NH sebetulnya aku sdh berusaha menulis pendek. Namun belum bisa