Tunas Muda. Alam semesta melangsungkan kehidupan dalam suatu siklus. Seperti siang dan malam, seluruh isinya datang dan pergi. Ini lah sistem transformasi canggih dan otomatis yang dirancang penuh perhitungan dari Atas sana. Menuakan yang datang terlebih dulu dan kemudian mempersilahkan kehidupan baru untuk bertunas.
Lihat lah foto sebatang pohon tua hampir rebah yang tak menyerah di atas. Pada hari-hari terakhir kesuburannya masih sempat menyeruak tunas muda. Melihat tempat dan cara tumbuhnya saya tak tahu apa pesan dari proses alam seperti itu. Meminta kepada makhluk lebih cerdas agar tunas pohon itu diiris lalu dipindah ke tanah agar tumbuh mandiri?
Yang pasti bukan untuk dibiarkan begitu saja lalu mati seperti saudaranya si ranting yang sekarang mengering? Kalau hanya untuk mati alam takan memunculkan kehidupan baru. Bukan berarti tak ada kematian dalam transformasi yang sedang berlangsung. Tampaknya Allah sedang mencoba mengatakan agar kita berusaha mencari tahu mengapa ada perhentian (kematian) di tengah transformasi.
Salam,