Misi judul postingan ini banyak. Masih seputar cerita anak SMA tapi dikaitkan dengan hajat weekly photo challenge WP dengan tema Purple. Gak apa-apa lah keduanya masih nyambung.
Foto ini saya ambil ketika sekolah Valdi, sebuah SMA di Serpong membuat parade busana nasional dalam peringatan hari Kartini kemarin. Amat terkesan pada betapa cantik dan remaja-remaja  tersebut dalam balutan busana daerah dari seluruh suku-suku yang ada di Indonesia.
Terutama yang berbusana ungu atau purple ini. Yang putri memakai baju kurung semantara putranya memakai teluk belanga. Ini khas busana Melayu-Minangkabau. Yang membuat saya sangat jatuh cinta, songket mereka buatan Silungkang-Bukittinggi. Selain warnanya yang cerah moderen, perhatikan design benangnya, halus dan komtemporer pula. Duh tehnik tenunan Silungkang sudah sangat maju ternyata. Saya sampai ingin tahu dan bertanya harganya kepada  ibu si putri. Katanya 5 juta. You know what? Itu untuk kain sarungnya saja. Uhuk!
Songket berbahan sutera itu memang tak terjangkau untuk saya hehehe..Tapi bangga, sungguh bangga, bahwa suku saya berhasil membuat  produk budaya artistik yang sudah diapresiasi dunia luar. Semoga songket Silungkang tambah maju. Dan saya tak kecil hati karena songket dengan harga terjangkau juga diproduksi disana 🙂
Salam,