Pasar Cipulir terletak di Jakarta Selatan dan berbatasan dengan Kabupaten Tangerang. Memasuki Ramadan dan menjelang lebaran semakin riuh. Ini lah tempat belanja grosir tekstil murah yang akan diserbu para pengusaha untuk dijual kembali ke seluruh Indonesia. Belanja pakaian grosir di sini lengkap!
Iya gemanya sebagai pasar murah rupanya telah mengundang penduduk Jakarta, Tangerang dan dari seluruh Indonesia tumplek belanja aneka kebutuhan lebaran disini. Pedagang dan pemakai, lelaki-perempuan, dan tua-muda amprokan menjejeli lorong pasar. Hingga untuk lewat saja jadi susah. Belum lagi barang yang dijajakan toko ada yang tumpah keluar saking penuhnya. Membuat lalu lintas orang makin tersendat.
Begitu lah romantisme pasar Cipulir tiap tahunnya, riuh-rendah. Namun kami tidak kapok. Faktor dekat dari rumah di Serpong Tangerang. Selain harga murah dam barang relatif lengkap merupakan pendorong utama mengapa pasar ini selalu jadi pilihan dalam mencari hadiah lebaran.
Padahal lalu lintasnya macet. Kalau kalian tidak sabaran dan tak tahan, bakal cepat menyerah. Tapi untuk kami, apa boleh buat. Di Jakarta tak ada wilayah yang imun dari kemacetan.
Tapi Pasar Cipulir Jakarta Selatan tidak hanya ramai menjelang lebaran. Karena produknya tergolong lengkap. Baik belanja retail atau grosir semua bisa dilayani di sini.
Pasar Inpres dan ITC Cipulir
Pasar terbagi dua. Bila pengunjung datang dari arah Kebayoran Lama maka sebelah kanan adalah pasar lama yang dikenal dengan Pasar Inpres Cipulir. Pasar ini unik karena jam bukanya sangat pagi yaitu sehabis Subuh ( sekitar jam 5.00 WIB) dan tutup paling lambat jam 15.00 WIB. Toko-toko bagian luar kadang tutup jam 17.00 WIB.
Sasaran kami tidap menjelang lebaran adalah adalah Pasar Inpres Cipulir. Dari arah Keboran terletak di di sebelah kiri jalan. Bayangkan kalh ketika Pasar Inpres Cipulir  memulai aktivitas sekitar pukul  lima pagi dan tutup pukul tiga sore. Tapi bagus juga. Berangkat pagi untuk mengurangi jebakan macet.
Nah yang mau belanja pakaian secara partai atau grosir di sini lah tempatnya. Ada mukena, sarung, kopiah, kemaja batik, baju koko, seprai, baju wanita dan anak-anak sampai sajadah. Tersedia dari grade A sampai C.
Baca juga : Pasar Inpres Larantuka
Membeli secara partai memang murah. Namun tentu dengan sedikit kekurangan. Pilihan kita terbatas. Barang sudah diikat dalam satuan kodi atau lusin. Warna dan corak pun telah dicampur rata oleh pedagang. Jadi kita terpaksa menerima segala kondisi yang ada. Sampai-sampai untuk mengecek apakah ada barang yang cacat juga tak bisa. Jadi harus siap dengan segala resiko belanja murah.
Setiap Ramadan kami belanja batik di Pasar Cipulir Jakarta Selatan ini. Sebagai hadiah lebaran untuk ratusan perajin gula aren Arenga Indonesia, tetangga, dan kerabat. Jadi tidak boleh ada yang cacat. Untungnya selama ini toko langganan kami cukup fair. Bersedia menukar jika sampai dirumah terdapat kerusakan dari barang yang dibeli.
Belanja Pakaian Eceran di ITC Pasar Cipulir Jakarta Selatan
Yang disebelah kiri  Pasar Inpres Cipulir adalah ITC Cipulir. Menjelang lebaran tempat belanja baju lebaran akan lebih sesak lagi. Tempat orang tua yang mencari perlengkapan lebaran bagi putera-puteri mereka.
Kebayang tidak gimana suasananya di depan toko yang sarat barang, penuh manusia, ibu-bapak itu harus memilih baju atau celana terbaik untuk anak-anak tercinta mereka? Â Saya sampai bergumam, ” emang lebaran jadi lewat sini ya?” Untungnya ITC Cipulir selain menjual ecer juga adalah pasar grosir moderen. Di dalam dilengkapi AC. Jadi walau berdesakan tidak begitu panas.
Hati-hati Dengan Uang Palsu dan Copet
Ditengah suasana riuh rendah dan panas itu ada saja orang memanfaatkan situasi untuk kepentingan sendiri. Atau mungkin ini adalah saat yang tepat?
Engkoh si pemilik toko tempat kami belanja di Pasar Cipulir Jakarta Selatan memperlihatkan beberapa lembar uang kertas seratus ribuan palsu. Dia terima hari itu dari pelanggannya yang belanja amat terburu-buru. Diselipkan diantara ikatan uang asli. Â
Baca juga : Pesona Uang Dalam Kehidupan
Kok bisa kecolongan? Apakah dia tidak punya alat terawang uang? Menurut si Engkoh sekarang pemalsuan uang sudah canggih. Alat yang dia gunakan tidak bisa mendeteksi. Dia hanya curiga setelah pembeli pergi dan merapikan uangnya di laci merasa sedikit licin pada beberapa lembar. Nah waktu diremukan (dibejek) baru kelihatan mana uang asil dan mana yang palsu. Uang palsu tintanya langsung terkelupas sementara uang asli tidak.
Terus pencurian tradisional dengan menyilet tas masih terjadi pada abad informasi ini saudara-saudara. Saya yang tengah asyik memilih barang terkejut mendengar raungan suara perempuan. Rupanya ibu itu shock saat menyadari dompetnya telah lenyap dan tasnya sobek dari samping.
Baca juga : Jakarta yang Compang-Camping
Waduh walau tak bisa melihat karena kerumunan orang bisa dibayangkan frustrasinya ibu itu. Apa lagi jika uang yang lenyap adalah seluruh modal dagang. Bayangkan betapa sakitnya!
Berminat jualan baju atau tekstil lainnya? Belanja pakaian grosiran di Pasar Cipulir Jakarta Selatan aja!
Alamat Pasar Cipulir Jakarta Selatan
Jl. Ciledug Raya, RW.5, Cipulir, Kec. Kby. Lama, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12230
Salam,