Ketika kita berbicara tentang oleh-oleh khas Bali, salah satu yang paling terkenal dan paling diminati adalah pie susu. Jika kamu belum pernah mencoba pie susu, saatnya untuk mencoba, apa lagi ketika berkunjung ke Bali. Pie susu ini menjadi semacam simbol dari Bali yang selalu diincar oleh wisatawan yang berkunjung ke sana.
Tidak hanya lezat, pie susu juga memiliki sejarah dan cerita yang menarik di baliknya. Mari kita telusuri lebih dalam tentang pie susu sebagai oleh-oleh dari Bali yang terkenal ini.
Asal-Usul Mengapa Pie Susu Terkenal Sebagai Oleh-Oleh Bali
Sayangnya, asal-usul pie susu di Indonesia atau di Bali khususnya belum sepenuhnya diketahui dengan pasti. Banyak sekali versi cerita sejarahnya.
Beberapa sumber menyebutkan bahwa pie susu pertama kali diperkenalkan di Indonesia oleh para pengusaha Belanda pada masa penjajahan. Kemudian, kue ini disesuaikan dengan bahan-bahan yang lebih mudah didapat di Indonesia, seperti susu, gula, dan telur.
Ada juga yang mengatakan bahwa pie susu pertama kali dibuat oleh seorang koki bernama Nyonya Liem di Surabaya pada tahun 1950-an. Beliau kemudian membagikan resep kue tersebut kepada sejumlah orang, dan dari situlah pie susu mulai dikenal dan tersebar ke berbagai daerah di Indonesia.
Meskipun begitu, satu hal yang pasti adalah pie susu telah menjadi kue khas Indonesia yang sangat populer dan diminati oleh banyak orang. Rasa manis dan lezat dari krim susu di dalamnya membuat pie susu menjadi salah satu oleh-oleh yang paling dicari oleh wisatawan yang berkunjung ke Indonesia, terutama ke Bali.
Bahan-Bahan Pembuatan Pie Susu
Pie Susu Bali terbuat dari adonan tepung terigu yang diisi dengan campuran krim susu, gula, dan telur. Beberapa merek pie susu mungkin memiliki bahan-bahan yang sedikit berbeda, namun bahan dasar utamanya tetap sama.
Jadi kalau ada diantara tema-teman yang bertanya, apakah pie susu halal? Salah seorang teman saya yang memproduksi pie susu mengatakan, bahwa secara umum, pie susu terbuat dari bahan-bahan yang yang sudah mengantongi sertifikat halal, seperti margarin, susu kental, tepung terigu, susu, gula, dan telur.
Namun, jika pie susu tersebut diperkaya dengan bahan tambahan tertentu seperti lemak (dari hewan lain), pewarna atau pengawet, maka halal atau tidaknya tergantung pada kehalalan bahan tambahan tersebut.
Jadi, pastikan untuk memeriksa label bahan-bahan yang tertera pada kemasan pie susu yang ingin kamu beli saat hunting oleh-oleh terkenal dari Bali.
Dapat Kiriman
Yang disebut kegembiraan itu adalah ketika penggemar Kue Pie dapat kiriman oleh-oleh Pie Susu Bali dari Bali. Kebetulan saat pie susu sampai saya sedang menyeduh kopi untuk melewatkan sore. Sebuah kebetulan yang nikmat, tentu saja langsung dibuka untuk dinikmati.
Sekalipun penggemar Pie saya tidak tahu cara membuatnya. Namun saya tahu mana pie enak dan mana yang tak enak. Dan pie susu oleh-oleh khas Bali ini bukan kebetulan bermerek Enaaak sebab nama yang disandangnya sesuai dengan rasanya. Gurih dan manisnya serba pas, tak ada yang saling mendahului 🙂
Seperti saya katakan di muka, pie ini enak untuk minum kopi. Apa lagi jika teman adalah penggemar kopi pahit seperti saya, pie susu ini ngepas banget digelontor oleh hirupan kopi hangat yang kaya aroma. Namun sebagai teman  minum teh pasti juga cocok. Atau hanya sekedar camilan di waktu senggang kala kejenuhan dalam bekerja mulai melanda, boleh dicari sekeping pie susu.
Nah kalau teman ada yang ngiler pada pie susu Enaak ini, bisa beli online kok. Klik saja Oleh-Oleh Khas Bali. Dari Denpasar ke tempat saya cuma satu hari, entah kalau ke tempat teman-teman sekalian.
Suka pada pie susu, kawans?