Pengobatan Gratis dari Para Dokter Muda – Sebagai manusia kita perlu saling tolong-menolong. Karena prinsip ini memungkinkan kita untuk saling meningkatkan kualitas hidup, mengurangi beban, meningkatkan kebahagiaan, meningkatkan kemandirian, dan meningkatkan nilai moral kita sebagai manusia.
Begitu pun, saling membantu juga dapat memperkuat hubungan antar sesama dan membangun rasa persaudaraan yang kuat, menciptakan lingkungan yang lebih harmonis dan produktif. Melalui aksi saling tolong-menolong, kita bisa berpartisipasi dalam membentuk masyarakat yang lebih baik dan berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan umum.
Dokter Muda yang Peduli Pada Sesama
Dan itu lah yang dilakukan oleh sekelompok anak muda berlatar belakang dunia medis.
Mahasiswa kedokteran dan para dokter muda dari Universitas Tarumanegara ini memberikan pengobatan gratis kepada yang membutuhkan, adalah salah satu contoh nyata dari penerapan prinsip saling tolong-menolong.
Tindakan ini membuktikan bahwa mereka peduli dengan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, terlebih di kalangan masyarakat yang kurang mampu.
Melalui kegiatan ini, mereka tidak hanya memberikan bantuan medis, tetapi juga menunjukkan nilai-nilai kemanusiaan yang tinggi.
Dengan memberikan pengobatan gratis, bisa sedikit membantu mengurangi beban finansial bagi masyarakat, yang mungkin sulit untuk mengakses perawatan kesehatan berkualitas. Selain itu, kegiatan ini juga dapat meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya kesehatan dan mengajarkan mereka cara menjaga kesehatan yang baik.
Dengan demikian, mahasiswa kedokteran dan para dokter muda dari Universitas Tarumanegara melalui komunitas iCU (I care about you) telah memberikan contoh yang baik bagi masyarakat dan mengajarkan kita semua tentang pentingnya saling membantu dan tolong-menolong dalam kehidupan sehari-hari.
Dokter Muda Menjual Gantungan Kunci untuk Pengobatan Gratis
iCU (I Care about You) adalah organisasi sosial non-profit yang bernaung di bawah Badan Eksekutif
Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanegara. Berfondasikan pendidikan medis dan bekerjasama dengan berbagai pihak, misi utama mereka adalah menebar kebahagiaan kepada masyarakat melalui perawatan kesehatan fisik dan mental.
iCU percaya bahwa kesehatan fisik dan mental ini merupakan fondasi kebahagiaan tiap orang. Sebab tanpa kesehatan memadai manusia tidak bisa melakukan aktivitas, apalagi aktivitas yang membuat orang disekitarnya senang.
Sumbangan dan Jual Gantungan Kunci untuk Tambahan Dana
Untuk mendanai kegiatan iCU seperti pemeriksaan dan pengobatan gratis maupun sunat masal selama ini dapat dukungan dari Universitas Taruma Negara, dermawan, orang tua mahasiswa maupun patungan pribadi dari mahasiswa penggiat iCU.
Mereka juga mencari donatur baru serta berjulan Gantungan Kunci untuk kegiatan berikutnya.
Ini bunyi pesan dari panita iCU:
HIDUP SEHAT ADALAH HAK SELURUH WARGA INDONESIA”
kami, selaku panitia iCU FK UNTAR ( Grand iCare 2nd), akan mengadakan PENGOBATAN GRATIS dan KHITANAN MASSAL yg akan dilaksanakan di Kecamatan Rangkas Bitung, Banten pada Kamis-Sabtu, 25-27 JULI 2013, dengan target 1500 pasien 🙂
Bagi saudara2 yg tergerak hati untuk membantu, dapat menyumbangkan sebagian rejekinya dalam bentuk:
* Biaya khitan (per anak) –> 150.000
* Biaya Pengobatan gratis ( per orang) –> 25.000
Donasi dapat ditransfer ke :
Mandiri (117-0005825-997) /
BCA (4820336823)/
BNI 46 (0199 584 930)
a/n ADITIAWAN
dan dikonfirmasi (sms) ke nomer salah satu Contact Person di bawah ini:
contoh :
“telah transfer Rp. 1.500.000,- (10 Biaya khitan) a/n Cecep pada tgl 17 juni 2013”
CP :
Aditiawan : 2A7EF921/ +628161118167
Valerie : 24E6C5DD/085777957025
Joey : 281AF9A4/0812 12 569865
iCU – Every Happiness Counts
——————————————————————————————
Gantungan kunci Rp50.000,- (Included termasuk pengobatan gratis 2 orang). *Exclude ongkos kirim*
Barang akan dikirimkan dari Tangerang
Harga ongkos kirim: http://www.tiki-online.com/?cat=KgfdshfF7788KHfskF
Mohon di emailkan ke [email protected], alamat lengkap (termasuk kodepos), bukti transfer, nmr telp, dan jenis paket pengiriman
Demikian dan terima kasih atas perhatian teman-teman 🙂
@eviindrawanto