Parade Bunga Mawar – Saya suka memotret bunga. Karena tak suka berkebun, selama ini cuma motret hasil tanam orang lain. Habis gimana ya kalau pegang camera tak tega melewatkan kecantikannya sekalipun itu milik orang lain. Karena memotret tidak sama dengan mencuri, bunga orang lain juga gak rusak, yah terus saja begitu. Tangannya selalu gatal melihat bunga cantik.
Suatu hari gak ada hujan gak ada angin. Suami ngajakin jalan-jalan ke Puncak Cisarua. Entah gimana ceritanya tahu-tahu kami sudah di dalam sebuah nursery. Banyak banget bunga-bunga sedang bermekaran di sana. Namanya juga hawa dingin ya, terus matahari juga bebas menjilati tiap helai daun sampai ke akar-akar, gak heran mahkota bunga kinclong semua warnanya. Untuk pertama kali saya kepikiran alangkah indahnya jika beberapa kuntum diantara mereka pindah ke rumah saya.
Bahagia itu adalah ketika akhirnya saya memiliki beberapa pot bunga mawar. Ada merah, pink, kuning, dan putih. Tidak beli sekaligus sih beli di beberapa tempat. Karena setelah dari Puncak itu saya rajin menjambangi nursery untuk melihat berbagai keunikan tanaman hias lain. Pot-pot yang saya letakan di halaman rumah memang bukan mawar semua. Tapi mawar lah mendominasi. Tapi kalau ditanya mana yang paling istimewa dari koleksi mawar saya? Jawabnya: Tak ada! Karena semuanya mawar standar dengan warna juga standar. Merah pink, kuning dan putih tadi. Sebab lebih mudah perawatannya dan cocok bagi pemalas seperti saya.
- Baca di sini tentang : Bunga Kecubung
Dan sudah saya ceritakan juga bahwa bunga mawar standar saya itu saya rajin berbunga. Rontok sekuntum tumbuh beberapa kuntum. Tak musim hujan dan tak musim panas mereka senantiasa mengeluarkan putik yang tak lama kemudian memecah jadi kelopak-kelopak yang menyenangkan mata.
Sudah kodrat bahwa bunga ini cantiknya sementara. Saya pikir foto satu-satunya cara untuk mengabadikan mereka. Saya juga tak tahu kapan mawar dalam pot itu terus bertahan. Sebelum mereka berhenti berbunga lebih baik saya bekukan dalam media digital ya? Sekalian update blog. Ini salah satu cara berterima kasih karena mereka telah menghibur saya.
Sayangnya Mawar kuning tak kunjung berbunga.
Ini dia parade bunga mawar yang mekar di musim hujan. Saya ambil dengan tehnik camera yang berbeda. Ceritanya sekalian latihan motret 🙂
- Baca di sini tentang : Aster Lambang Cinta Abadi
Mawar Merah
Dibanding mawar-mawar lainnya, warna merah ini yang paling rajin berbunga. Ia memang diletakan di lahan lebih terbuka. Jadi terpapar matahari sepanjang waktu. Mungkin di sana ia mendapat sinar matahari yang cukup jadi proses fotosintesis berjalan lancar. Menurut yang saya baca sinar matahari yang cukup juga akan membantu proses florasi atau pembungaan lebih cepat. Nah yang paling bagus katanya sinar matahari pagi, sekitar pukul 6 sampai 10 pagi.
Mawar Putih Bersemu Pink
Parade bunga mawar yang kedua bunga mawar pink. Di mata saya mawar putih bersemu pink ini cukup membingungkan. Yang saya beli awalnya adalah mawar pink total, tidak ada bercak putih sedikit pun. Entah apa yang terjadi, setelah bunga dari nursery rontok semua, dan ia mengeluarkan kelopak bunga baru di rumah, warnanya seperti ini. Mencari penjelasan di internet ketemu keterangan seperti ini di Majalah Intisari
- Warna dasar bunga bisa berbeda karena setiap bunga memiliki pigmen yang disebut anthocyanidines yang berbeda pula.
- Perbedaan pigmen itu membuat bunga memiliki warna sendiri ketika terkena sinar matahari. Selain itu ada pigmen-pigmen lain yang mempengaruhi seperti flavonoids, flavnols, dan klorofil.
- Faktor lingkungan seperti sinar ultraviolet juga mempengaruhi. Coba perhatikan, warna bunga bisa berubah di pagi hari dan di sore hari setelah ia terpapar sinar matahari.
- Faktor geografis pun berpengaruh terhadap warna bunga. Seperti bungayang tumbuh di iklim dingin biasanya memiliki warna yang lebih cerah ketimbang bunga yang tumbuh di daerah panas.
- Faktor penting lainnya adalah bunga berbeda warna karena proses penyerbukan oleh serangga seperti lebah, tawon, dan kupu-kupu. Serbuk dari satu bunga ke bunga lain yang ditransfer serangga itu dapat memberi perbedaan warna pada bunga.
Kemunginan mawar merah jambu mengalami satu atau beberapa alasan di atas.
Mawar Putih
- Baca di sini tentang : Bunga Petunia Putih dan WordPress
Parade bunga mawar ke-3, putih. Mawar banyak digunakan simbol perasaan. Mawar merah, kita tahu lah, sebagai ungkapan cinta. Nah yang menarik bagi saya dari mawar putih ini adalah, kok kesannya rapuh ya? Padahal warna putih kan dijadikan simbol kemurnian dan kedamaian. Bunga putih juga banyak lho digunakan para arjuna untuk menunjukan perasaan kepada seseorang. Mungkin kah karena itu saya beranggapan mengapa mawar putih ini kelihatan rapuh? Anak-anak yang masih murni kan belum mengenal apa-apa? Begitu juga dalam mengungkap kan perasan, kan belum tentu diterima 🙂