Lies Soedianti – Foto ini dibuat dibuat pada 27 Agustus 2006 dalam acara Kopdar Lintas Milis yang digagas oleh Bu Lies Soedianti. Saat itu beliau selaku moderator Mailing List Profect. Saat itu belum ada Facebook dan Twitter. Sosial media populer hanya milis (mailing list)Â di Yahoogroups dan situs perkawanan di Frienster dan Multiply. Saya yang sedang semangat mulai berbisnis subscribe di banyak milis bisnis dan pengembangan diri. Rajin ikut seminar dan kopdar yang mereka adakan. Profect salah satunya.
Baca juga  Mengenang Satu Tahun Kepergian Ibu
Saya sudah lupa milis apa saja yang bergabung di Kopdar Lintas Milis kala itu. Begitupun nama tempat berlangsungnya acara. Yang jelas di sebuah perkemahan di Sukabumi.
Yang saya ingat hanyalah selama 2 hari 1 malam kami tidur dalam tenda, menghangatkan diri dekat api unggun, makan jagung bakar, nyanyi-nyanyi sambil terus diberi wejangan sukses oleh para motivator. Ingat bagaimana Bu Lies yang berpenampilan tomboy dan bersuara berat menyapa saya, suami dan anak-anak kami yang masih kecil. Sungguh profil keibuannya sama sekali tak cocok dengan dandanan tomboynya.
Bu Lies Soedianti dari Milis ke Facebook
Pertama kenal Bu Lies, pengguna facabook belum banyak. Yang sedang berjaya adalah mailing list atau milis yang berumah di Yahoogroups. Sebagai pengusaha pemula saya memasuki banyak milis yang berhubungan dengan bisnis. Ingin belajar dan membangun networking. Salah satunya adalah Milis Profect yang dikomandani Bu Lies.
Akhirnya networking beranjak ke Facebook. Milis mulai sepi. Hanya sesekali saya membaca email-email yang sesekali tetap muncul dari sana. Sekalipun kepopuleran milis mulai digempur Facebook, Bu Lies tak patah aran. Beliau tetap menyapa member milis dengan artikel-artikel bisnis yang bermanfaat.
Di Facebook ternyata lebih mudah menjalin silaturahim online ketimbang milis. Lebih personal. Saya dan Bu Lies pun segera berteman. Sesekali kami saling menyapa.
Sampai suatu ketika muncul di facebooknya bahwa beliau sedang sakit. Saya pernah menengok satu kali saat beliau di rawat di rumah. Saya pikir beliau hanya sakit biasa. Karena tetap bersemangat, tetap ceria, dan aura positifnya tetap sama. Tapi Allah berkendak lain, beliau dipanggil. Tentu saja semua member Profect shock. Tidak menyangka bakal kehilangan sosok inspiratif secepat itu.
Kenangan Terhadap Bu Lies
Siang tadi dapat foto di atas di wall facebook adiknya Bu Lies Soedianti. Ini membangkitkan kenangan milis yang telah lama lewat. Ingat bagaimana Bu Lies berinteraksi dengan para member selama di milis maupun saat kopdar. Walau Camping Lintas Milis ini sudah lewat sembilan tahun tapi rasanya baru terjadi kemarin.
Benar kata para tetua ya betapa dunia ini berubah dengan cepat. Beberapa orang dalam foto masih jadi teman di Facebook dan sisanya entah di mana. Situs perkawanan Friendster dan Multiply sudah tewas. Sebentar lagi dunia mailing list menyusul. Dan paling sedih adalah Bu Lies wafat Desember kemarin dalam usia 63 ahun.
Saya berusaha mendengarkan gerimis di luar namun terkalahkan dengung AC di kamar. Menatap berkas pekerjaan di meja sambil merapal Al Fatiha. Selamat jalan Bu Lies Soediantai. Insya Allah segala pahalamu bahkan yang terkecil sekalipun jadi perhiasan dan melegakan kuburmu. Amin..
@eviindrawanto
The only thing you need for a travel is curiosity.